Trik Ini Dijamin Mempercepat Windows 10 Kamu
Aktifkan Mode Fokus
Di Windows 11 ada mode fokus yang akan menghilangkan semua notifikasi dan hal gangguan lainnya yang mungkin akan muncul di layar Windows yang kita gunakan.
Fitur ini sebenarnya adalah fitur Focus Assist jika kita ingat kembali pada era Windows 10, namun di Windows 11, kita bisa mengatur fokus berdasarkan waktu yang kita tetapkan.
Anda dapat mengaktifkannya dengan membuka Pengaturan -> Sistem -> Fokus dan mengeklik Mulai sesi fokus.
Setelah diaktifkan, PC Anda akan masuk ke mode Jangan Ganggu selama waktu yang ditentukan.
Perbarui Windows 11
Microsoft selalu merilis pembaruan untuk Windows 11 secara rutin sehingga Anda dapat memperbaruinya agar performanya meningkat dan masalah kegagalan booting pada sistem operasi terselesaikan. Adapun untuk memperbaruinya, Anda bisa menggunakan beberapa cara berikut ini:
Anda juga bisa memperbarui driver untuk mempercepat booting pada Windows 11. Hal ini dikarenakan driver yang sudah diperbarui akan kompatibel dengan sistem operasi sehingga performa perangkat keras meningkat. Dalam hal ini, driver bisa diperbarui melalui Windows update atau situs web produsen dari perangkat keras tersebut.
BIOS merupakan program komputer yang bertanggung jawab untuk mengonfigurasi perangkat keras dan menganalisa kinerja pada startup. Dengan mengoptimalkan BIOS pada PC, Anda dapat mempercepat proses booting di Windows 11.
Meski begitu, jangan lupa berhati-hati agar tidak menyebabkan masalah di sistem operasi. Berikut ini langkah-langkah yang bisa diikuti untuk mengoptimalkan BIOS:
Baca juga: 9 Cara Cek Processor Laptop di Semua Jenis Windows, Mudah!
Matikan Search Indexing
Search indexing merupakan salah satu fitur Windows 7 untuk mengindeks berbagai entri di komputer Anda. Dengan mengaktifkan search indexing ini Anda akan dapat mencari berbagai macam file dan data di komputer dengan cepat.
Namun jika Anda jarang sekali menggunakan fitur search tersebut, maka lebih baik untuk dimatikan saja. Pasalnya secarh indexing akan memakan resource yang cukup besar. Caranya, ketik “index” di Start Menu, lalu pilih hasil pencarian paling atas. Pada jendela yang muncul, klik Modify lalu hilangkan ceklis pada berbagai lokasi indexing yang ditampilkan.
Cara mempercepat kinerja Windows 7 yang selanjutnya adalah dengan melakukan defrag hard disk. Sebenarnya Windows 7 sudah memiliki jadwal otomatis untuk melakukan defrag, namun terkadang komputer kita sedang dimatikan ketika jadwal tersebut tiba. Hasilnya, Windwos 7 akan melewatkan jadwal defrag tersebut.
Untuk melakukan defrag, silahkan buka Control Panel > System and Security, lalu pilih opsi Defragment and Optimize your drive yang terletak di bawah kategori Administrative Tools. Selanjutnya pilih drive yang akan didefrag lalu jalankan defragment. Di sana Anda juga dapat menjadwalkan kapan Windows 7 dapat melakukan defragment secara otomatis.
Windows 7 biasanya memberikan beberapa pilihan Power Settings yang akan mempengaruhi performa komputer secara keseluruhan. Jika Anda menggunakan PC atau laptop yang terhubung dengan listrik, maka pilihlah opsi High Performance untuk mendapatkan performa yang maksimal.
Opsi High Performance akan meningkatkan kinerja komputer Anda hingga maksimal. Akan tetapi jika Anda sedang menggunakan laptop yang tidak terhubung ke listrik, maka jangan pilih opsi ini karena akan mempercepat habisnya daya baterai.
Selain melakukan defrag, kita juga harus rajin membersihkan hard disk secara berkala. Caranya, buka Start menu > All Programs > Accessories > System Tools > Disk Cleanup. Fitur Disk Cleanup ini akan membersihkan berbagai data sampah dari hard disk Anda seperti temporary file, offline web page, cache, recycle bin, dan lainnya.
Matikan Desktop Gadgets
Sekarang saatnya beralih ke pengaturan yang berkaitan dengan tampilan visual. Seperti kita ketahui, Windows 7 tidak lagi menampilkan sidebar seperti layaknya Windows Vista. Namun ternyata masih ada beberapa proses sidebar tersebut yang masih berjalan.
Nah, maka dari itu kita harus mematikannya agar tidak membuat komputer menjadi lambat. Caranya, ketik “gadget” di kolom pencarian Start Menu, lalu pilih "View list of running gadgets". Setelah itu, hapuslah berbagai macam gadget yang tidak Anda perlukan tersebut.
Aero merupakan salah satu efek yang mempercantik tampilan Windows 7. Namun fitur ini seakan menjadi pedang bermata dua karena di satu sisi akan mempercantik tampilan dan di sisi yang lain akan membuat performa komputer menjadi lambat.
Jika Anda lebih mementingkan performa, maka silahkan matikan saja fitur ini. Caranya, klik Start lalu klik kanan pada Computer, pilih properties > Advance system setting > tab advanced, lalu pada bagian performance klik setting.
Di sana Anda dapat memilih beberapa fitur yang ingin dimatikan atau diaktifkan. Jika ingin mendapatkan performa terbaik, maka pilihlah opsi "Adjust for best performance". Opsi tersebut akan merubah total tampilan komputer Anda seperti layaknya Windows 2000.
Nah itulah berbagai macam cara mempercepat kinerja Windows 7 yang lambat. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas maka kini Anda dapat merasakan performa yang lebih cepat, baik itu untuk menjalankan program ataupun untuk bermain game. Selamat mencoba!
Salah satu fitur bawaan yang dimiliki Windows 10 adalah Pembersihan Disk. Fitur ini memungkinkan Anda untuk memusnahkan file sementara yang tidak digunakan yang menumpuk pada PC, misalnya thumbnail gambar, file program unduhan, dan file internet sementara.
Buka menu Windows, lalu cari ‘‘Pembersihan Disk’ dengan menuliskannya di panel pencarian. Daftar program yang bisa dihapus akan ditampilkan. Pilih file yang ingin dihapus dengan mencentang kotak di sebelah nama file. Setelah Anda memilih semua file yang ingin dihapus, klik ‘‘Bersihkan file sistem.’ Pembersihan Disk akan menghitung besaran penyimpanan yang dibebaskan.
Gunakan waktu ini untuk menghapus file atau aplikasi lain yang memakan memori atau ruang disk berlebih. Tempat yang tepat untuk memeriksa file lama dan tidak terpakai yang perlu dihapus adalah folder Unduhan.
PC Anda sering disertai perangkat lunak pihak ketiga terinstal yang tidak begitu dibutuhkan. Perangkat lunak ini dikenal sebagai bloatware dan dapat memakan ruang penyimpanan karena ukurannya yang besar dan sering kali tidak digunakan sama sekali.
Terdapat pula program lain yang terinstal tetapi tidak pernah digunakan yang menyebabkan PC Anda melambat. Untuk memeriksa aplikasi terinstal, buka:
Windows 10 dilengkapi sekumpulan efek spesial yang membuat pengalaman pengguna terlihat dan terasa lebih nyaman. Efek ini dan fitur lainnya yang diprogram untuk memudar masuk dan keluar dari tampilan bersifat default untuk Windows. Fitur spesial lainnya yang membebani dan memperlambat kecepatan sistem Anda termasuk tembus cahaya dan animasi.
Buka menu Windows dan cari ‘‘Sistem,’ lalu beralih ke tab ‘‘Pengaturan Sistem Lanjutan’, buka tab ‘Lanjutan’ dan pilih ‘‘Pengaturan Performa.’ Klik tab ‘‘Efek Visual’ dan klik tombol radio ‘‘Kustom.’ Anda akan melihat daftar efek visual yang dapat dinonaktifkan dengan menghapus centang pada kotak. Klik ‘T‘erapkan’ untuk mengonfirmasi perubahan.
Selain menguras sumber daya sistem untuk fitur tampilan seperti animasi, Windows 10 juga menggunakan efek transparansi untuk fitur tertentu seperti menu tugas. Efek yang terlihat ringan dan sederhana ini sebenarnya cukup rumit dan memakan banyak sumber daya sistem.
Untuk menonaktifkan efek transparansi, buka menu Windows, lalu ketik ‘‘pengaturan warna’ di panel pencarian untuk menampilkan pengaturan Warna di Windows 10. Kemudian gulir ke bawah hingga Anda menemukan tombol ‘Efek transparansi.’ Klik tombol untuk mengaktifkan atau menonaktifkan efek transparansi.
Windows 10 memiliki fitur bawaan yang melakukan tugas perawatan sistem secara rutin. Fitur ini meliputi tugas seperti defragment untuk hard drive, memindai pembaruan, serta memeriksa adanya malware dan virus.
Perawatan sistem biasanya berjalan di latar belakang selagi PC Anda dalam keadaan siaga, tetapi Anda dapat memilih untuk menjalankannya secara manual jika terdapat masalah dengan sistem yang ingin Anda periksa.
Untuk melakukan perawatan, buka Kontrol Panel lalu pilih ‘Keamanan dan Perawatan.’ Klik tanda panah untuk membuka opsi perawatan, lalu pilih ‘‘Mulai Perawatan.’ Anda nantinya bisa melakukan pemeriksaan perawatan sistem secara manual.
Langkah drastis untuk memperbaiki kecepatan dan performa PC Anda adalah dengan mengupgrade RAM, yang akan meningkatkan jumlah memori di sistem Anda. Windows 10 memerlukan minimum 4GB untuk bekerja dengan lancar. Jika Anda menggunakan PC untuk beban kerja sistem yang berat seperti bermain game dan produksi media, Anda akan lebih diuntungkan jika memiliki memori lebih banyak.
Meningkatkan RAM Anda akan sangat baik dalam meningkatkan kecepatan performa PC. Untuk memeriksa jenis RAM yang dibutuhkan PC Anda, buka Pengelola tugas (Ctrl + Alt + Delete), kemudian klik ‘‘Performa.’ Anda akan melihat berapa banyak slot memori yang tersedia di PC begitu juga tipe RAM seperti DDR4. Pelajari lebih lanjut tentang peningkatan RAM.
Mengupgrade penyimpanan akan sangat membantu dalam meningkatkan kecepatan dan performa PC Anda. Sebagian besar PC dilengkapi hard drive disk berputar (HDD) tetapi dengan meningkatkan perangkat keras penyimpanan ke Solid-State Drive (SSD) akan mengubah sistem Anda menjadi mesin yang lebih bertenaga.
Umumnya, SSD lebih mahal daripada HDD, namun peningkatan pada waktu boot, waktu memuat program, dan sifat responsif sistem akan menjadi investasi yang sepadan.
SSD hadir dengan form faktor atau ukuran yang berbeda dan bergantung pada persyaratan sistem PC Anda. Terdapat faktor bentuk 2,5 dan M.2 untuk desktop dan notebook. Pastikan Anda membeli SSD yang tepat dan kompatibel dengan sistem Anda. Anda juga bisa mentransfer semua file dan dokumen dari hard drive ke SSD baru sehingga tidak perlu khawatir kehilangan konten di PC Anda. Pelajari lebih lanjut tentang peningkatan penyimpanan.
Sebelum ngetren lagu-lagu dari band indie dengan berbagai macam tema seputar cinta-cintaan yang dibalut dengan diksi paling puitis, orang-orang yang melewati masa remaja di era tahun 2000 pertengahan rupanya udah terlebih dahulu merasakan dan mendengarkan lagu serupa.
Meski berbeda dengan lagu bertema cinta dan kondisi hati saat ini, lagu galau di tahun 2000 an jelas memiliki kenangan manis tersendiri di benak banyak orang. Bahkan, sampai sekarang pun masih banyak banget orang yang tetap hafal lirik demi lirik dari lagu-lagu di zaman tersebut.
Entah di masa itu pernah nemenin saat-saat kita patah hati, jatuh cinta, suka sama orangm, tapi nggak tersampaikan, atau cerita apa pun itu seputar lika-liku suasana hati di zaman tersebut, lagu-lagu ini bisa dibilang sebagai karya legendaris yang pastinya membekas bagi banyak orang.
Nggak cuma itu aja, meski saat ini yang lagi ngetren adalah lagu-lagu zaman sekarang, deretan karya ini nggak pernah lekang oleh zaman sih. Pokoknya anak galau tahun 2000 pertengahan pasti familiar banget deh sama lagu di bawah ini!
Masih ingat sama lagu berjudul “Melepasmu” yang dibawakan oleh band bernama Drive? Udah pasti masa lalumu penuh dengan cerita galau sih :’)
Melakukan Pembaruan Windows 10
Microsoft secara konsisten merilis pembaruan bagi Windows 10 untuk menambal celah yang dapat memperlambat kinerja sistem.
Adapun pembaruan bisa dilakukan dengan cek menu “Pembaruan Sistem” lalu klik “Pembaharuan” jika pembaruan terbaru sudah tersedia. Ketika melakukan itu, harus diperhatikan bahwa data-data penting wajib telah disimpan agar tak hilang saat proses pembaharuan dilakukan. Apabila pada menu pembaruan sistem belum tersedia versi terbaru, pemeliharaan sistem bisa dijadikan opsi lain.
Prinsipnya, pemeliharaan sistem dilakukan untuk menjaga performa Windows agar terhindar dari masalah dan kerusakan. Masuk ke menu Pemeliharaan Sistem untuk melakukan proses mempercepat Windows 10 ini.
Matikan Auto-Starting saat Startup
Ada beberapa program pada PC yang berjalan secara otomatis ketika PC dihidupkan. Program-program yang berjalan secara otomatis itu dapat memperlambat proses kinerja sistem operasi.
Nonaktifkan program-program itu dengan cara mematikan menu “auto-starting” pada pengaturan program tersebut.
Tambahan Aplikasi Game
Pembaruan Windows 11 memudahkan pengguna untuk bermain game lebih mudah dibandingkan sebelumnya. Tampilan dari Xbox Game Bar yang telah diperbarui ini akan memudahkan akses yang lebih cepat, serta menampilkan game apa saja yang baru dimainkan.
Pembaruan tampilan tersebut juga akan meningkatkan kinerja dan performa game saat dimainkan, yaitu dengan membuka Auto HDR dan Variable Refresh agar tampilan tersebut bisa lebih mulus dan memiliki kualitas yang lebih tinggi.
Fitur ini sangat berguna dan merupakan sesuatu yang sudah lama hilang dari dunia game. Fitur ini merupakan alat bawaan untuk game yang akan muncul dari bagian atas layar saat Anda menekan Windows + G.
Baca juga : Windows Balckout Melanda Jajaran Bank, Bandara, dan Lainnya
Restart Atau Boot Ulang PC/Laptop
Restart dilakukan untuk mengembalikan performa Windows seperti semula terlebih jika komputer telah bekerja dalam waktu lama atau tanpa jeda.
Restart ini diperlukan untuk menyegarkan kembali OS karena semua program yang dibuka pada saat bekerja sudah ditutup dan memulai dengan sistem kerja baru yang lebih ringan.
Meringankan Windows 10 bisa dilakukan dengan mengistirahatkan kerja OS dengan cara menonaktifkan laptop setelah selesai digunakan. Jangan biarkan laptop dalam keadaan standby dengan banyak “jendela” terbuka apabila tidak sedang digunakan. Lebih baik matikan laptop agar sistem dapat kembali pada performanya.
Cek Virus dan Spyware
Salah satu faktor yang dapat membuat komputer lambat adalah adanya virus, malware, spyware, dan sejenisnya. Maka dari itu, pastikan Anda memiliki anti virus dan anti malware di komputer Anda. Lakukan pemindaian secara berkala untuk menghindari virus yang ‘menyelundup’ masuk. Untuk mengetahui anti virus terbaik saat ini, silahkan lihat daftar ini.